1.
Mencuci tangan dengan benar
Mencuci tangan dengan benar adalah cara paling
sederhana namun efektif untuk mencegah penyebaran virus 2019-nCoV. Cucilah
tangan dengan air mengalir dan sabun, setidaknya selama 20 detik. Pastikan
seluruh bagian tangan tercuci hingga bersih, termasuk punggung tangan,
pergelangan tangan, sela-sela jari, dan kuku. Setelah itu, keringkan tangan
menggunakan tisu, handuk bersih, atau mesin pengering tangan.
Jika Anda adalah pekerja komuter yang berada di dalam transportasi umum,
akan sulit untuk menemukan air dan sabun. Anda bisa membersihkan tangan
dengan hand sanitizer. Gunakan produk hand sanitizer dengan
kandungan alkohol minimal 60% agar lebih efektif membasmi kuman.
Cucilah tangan secara
teratur, terutama sebelum dan setelah makan, setelah menggunakan toilet, setelah
menyentuh hewan, membuang sampah, serta setelah batuk atau bersin. Cuci
tangan juga penting dilakukan sebelum menyusui bayi atau memerah ASI.
2.
Menggunakan masker
Ada dua tipe masker yang bisa Anda digunakan untuk
mencegah penularan virus Corona, yaitu masker bedah dan masker N95.
Masker bedah atau surgical mask merupakan
masker sekali pakai yang umum digunakan. Masker ini mudah ditemukan, harganya
terjangkau, dan nyaman dipakai, sehingga banyak orang yang menggunakan masker
ini saat beraktivitas sehari-hari.
Cara pakai masker bedah
yang benar adalah sisi berwarna pada masker harus menghadap ke luar, sementara
sisi dalamnya yang berwarna putih menghadap wajah dan menutupi dagu, hidung,
dan mulut. Sisi berwarna putih terbuat dari material yang dapat menyerap
kotoran dan menyaring kuman dari udara.
Meski tidak sepenuhnya
efektif mencegah paparan kuman, namun penggunaan masker ini tetap bisa
menurunkan risiko penyebaran penyakit infeksi, termasuk infeksi virus Corona.
Penggunaan masker lebih disarankan bagi orang yang sedang sakit untuk mencegah
penyebaran virus dan kuman, ketimbang pada orang yang sehat.
Sedangkan masker N95 adalah
jenis masker yang dirancang khusus untuk menyaring partikel berbahaya di udara.
Jenis masker inilah yang sebenarnya lebih direkomendasikan untuk mencegah
infeksi virus Corona. Meski demikian, masker ini kurang nyaman untuk dikenakan
sehari-hari dan harganya pun relatif mahal.
Ketika melepaskan masker
dari wajah, baik masker bedah maupun masker N95, hindari menyentuh bagian depan
masker, sebab bagian tersebut penuh dengan kuman yang menempel. Setelah melepas
masker, cucilah tangan dengan sabun atau hand sanitizer, agar tangan bersih dari kuman
yang menempel.
3.
Menjaga daya tahan tubuh
Daya tahan tubuh yang kuat
dapat mencegah munculnya berbagai macam penyakit. Untuk menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh, Anda disarankan untuk
mengonsumsi makanan sehat, seperti sayuran dan buah-buahan, dan makanan
berprotein, seperti telur, ikan, dan daging tanpa lemak. Bila perlu, Anda juga
menambah konsumsi suplemen sesuai anjuran dokter.
Selain itu, rutin
berolahraga, tidur yang cukup, tidak merokok, dan tidak mengonsumsi minuman beralkohol juga
bisa meningkatkan daya tahan tubuh agar terhindar dari penularan virus Corona.
4.
Tidak pergi ke negara terjangkit
Tidak hanya Tiongkok,
penyakit infeksi virus Corona kini juga sudah mewabah ke beberapa negara lain,
seperti Jepang, Korea Selatan, Hongkong, Taiwan, India, Amerika Serikat, dan
Eropa. Virus Corona juga sudah terkonfirmasi ditemukan di negara-negara
tetangga Indonesia, seperti Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, dan
Filipina.
Agar tidak tertular virus
ini, Anda disarankan untuk tidak bepergian ke tempat-tempat yang sudah memiliki
kasus infeksi virus Corona atau berpotensi menjadi lokasi penyebaran
coronavirus.
5. Menghindari
kontak dengan hewan yang berpotensi menularkan coronavirus
Coronavirus jenis baru
diduga kuat berasal dari kelelawar dan disebarkan oleh beberapa hewan mamalia
dan reptil. Oleh karena itu, hindarilah kontak dengan hewan-hewan tersebut
Jika ingin mengonsumsi
daging atau ikan, pastikan daging atau ikan tersebut sudah dicuci dan dimasak hingga
benar-benar matang. Hindari mengonsumsi daging atau ikan yang sudah tidak segar
atau busuk.
Bila Anda mengalami gejala flu,
seperti batuk, demam, dan pilek, yang disertai lemas dan sesak napas, apalagi
bila dalam 2 minggu terakhir Anda bepergian ke Tiongkok atau negara-negara lain
yang sudah memiliki kasus infeksi virus Corona, segeralah tanyakan ke dokter agar dapat dipastikan
penyebabnya dan diberikan penanganan yang tepat. Anda juga bisa mencoba
mendeteksi risiko Anda terkena virus Corona dengan klik gambar di bawah ini.
Komentar
Posting Komentar